Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2017

Pelatihan Pengelolaan Program KKBPK bagi Mitra Kerja Kabupaten/Kota Substansi BKB HI

Sebagai hasil tindak lanjut dari uji kompetensi yang diselenggarakan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) untuk para penyuluh KKBPK, maka diselenggarakan pelatihan teknis program KKBPK bagi para penyuluh KKBPK sebagai upaya peningkatan kompetensi SDM.  Peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) merupakan pilar utama bagi pembangunan, karena kualitas SDM sangat menentukan kemajuan suatu bangsa. Praktek Lapangan di BKB HI Tulip Kec Ciomas Kabupaten Bogor  PKB/PLKB 7 Wilayah Kabupaten/Kota  Prov Jabar Kualitas SDM dapat ditingkatkan sejak dini melalui stimulasi yang tepat dan antara lain dicerminkan oleh derajat kesehatan, tingkat intelegensia, kematangan emosional dan spiritual yang ditentukan oleh kualitas anak sejak janin dalam kandungan hingga anak berusia 6 tahun.  Pada periode ini seorang anak sangat membutuhkan asupan gizi seimbang, kesehatan, pedidikan dan pengasuhan yang baik dan benar agar anak dapat tumbuh kembang secara optimal. Ol

Sosialisasi Pengisian SIMSDM dan E Visum Penyuluh KKBPK

Dalam rangka memperkuat implementasi Program KKBPK, diperlukan penguatan program dan kegiatan melalui penyediaan data dan informasi BKKBN yang akurat, valid, relevan dan dapat dipertanggungjawabkan sesuai dengan Peraturan Pemerintah No.87 Tahun 2014 tentang Perkembangan Penduduk dan Pembangunan Keluarga, Keluarga Berencana dan Sistem Informasi Keluarga. Data dan informasi memegang peranan penting dalam penyusunan rencana, pelaksanaan dan evaluasi pembangunan bidang Kependudukan, KB dan Pembangunan Keluarga. Untuk tersedianya data dan informasi akurat, valid, relevan dan dapat dipertanggungjawabkan perlu dukungan dan peran serta pihak terkait mulai dari tingkat lini lapangan sampai penentu kebijakan baik di tingkat Pusat, Provinsi, Kabupaten dan Kota. Selanjutnya dengan terjadi perubahan kebijakan terkait pengelolaan aparatur sipil negara ASN PKB/PLKB dari kabupaten dan kota menjadi ASN BKKBN. Sekaitan dengan hal tersebut di atas, pengisian Sistem Informasi Manajemen Sumber Daya Ma

Pelatihan Kampung KB Tahun 2017

Arah   kebijakan   pembangunan   nasional   Pemerintah period e   2015-2019 ,   BKKB N   diber i   manda t   untu k   dapa t   turu t   mensukseskan   Agend a Priorita s   Pembanguna n   (Nawacita) ,   terutam a   pad a   Agend a   Prioritas nomo r   5   (lima )   “Meningkatka n   Kualita s    Hidu p   Manusi a    Indonesia ”     melalui Pembanguna n Kependuduka n   da n Keluarg a   Berencana ,   sert a melaksanakan Strateg i   Pembanguna n     Nasiona l   201 5 -201 9   (Dimens i   Pembangunan )     untuk Dimens i Pembanguna n   Manusi a   pad a Pembanguna n   Bidan g   Kesehata n   dan Mental/K a rakte r (Revolus i Mental).   Selanjutnya dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dan Rencana Strategis (Renstra) BKKBN tahun 2015-2019 mempunyai 6 (enam) Sasaran Strategis yang   telah   ditetapkan;   (1)   menurunkan   rata-rata   Laju   Pertumbuhan   Penduduk tingkat nasional (persen per tahun) dari 1,38 persen/tahun tahu

Pelatihan Sekolah Siaga Kependudukan Tahun 2017

Kondisi kependudukan di Indonesia saat ini yang digambarkan melalui empat matra kependudukan yaitu pengendalian kuantitas penduduk, peningkatan kualitas penduduk, pengarahan mobilitas penduduk dan tertib administrasi kependudukan   masih jauh dari kondisi ideal. Dari aspek pengendalian kuantitas penduduk, ditandai dengan meningkatnya laju pertumbuhan penduduk (LPP) dari 1,45 % per tahun (1990-2000) menjadi 1,49% per tahun (2000-2010). Angka kelahiran Total (TFR) mengalami stagnasi sebesar 2,6 anak per wanita (SDKI 2002 s.d 20 12 ). Dari aspek peningkatan kualitas penduduk ditandai dengan angka kematian maternal (MMR) sebesar 228 per 100.000 kelahiran hidup dan angka kematian bayi (IMR) sebesar 3 2 per 1.000 kelahiran hidup (SDKI 20 12 ) menempati urutan tertinggi di antara negara-negara Asia Tenggara. Dari sisi kualitas SDM penduduk Indonesia, peringkat Indeks Pembangunan Manusia (HDI) Indonesia tahun 2016 menempati peringkat 12 18 dari 187 negara yang di survei, menempatkan Indo